Liturgi Ibadah, Senin, 06 Oktober 2025 || “HATI MENIMBANG, TUHAN MENENTUKAN”

Share on whatsapp
WhatsApp
Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter
Share on telegram
Telegram

PERSIAPAN IBADAH

  • Pelayan mempersiapkan diri dan berdoa bersama.
  • Civitas akademika mengambil saat teduh dan mempersiapkan diri untuk beribadah kepada Tuhan.

PANGGILAN BERIBADAH

(diiringi dengan instrumen musik rohani yang lembut)

P     :   Jemaat yang terkasih dalam Tuhan, hari ini kita memasuki minggu yang baru dengan hati penuh syukur. Kita masih diberi kesempatan untuk berkumpul, bersekutu, dan memuliakan Allah bersama-sama. Sesungguhnya, setiap hari adalah anugerah dan setiap detik adalah kesempatan untuk memuji Sang Pencipta. Mari kita datang dengan hati yang terbuka, meletakkan segala rencana, pekerjaan, dan pergumulan kita di hadapan Tuhan. Sebab kita percaya, hati kita boleh menimbang, tetapi Tuhanlah yang menentukan langkah kita. Dalam ibadah ini, kita menyerahkan seluruh hidup dan masa depan kita ke dalam tangan kasih-Nya, sambil memohon agar kehendak-Nya yang jadi atas kita semua. Mari kita satukan hati, kita tinggikan pujian, dan kita muliakan Allah yang setia dari dahulu, sekarang, sampai selama-lamanya. Segala hormat, pujian, dan kemuliaan hanyalah bagi Dia!

“KUMASUK RUANG MAHA KUDUS”

Kumasuk ruang Maha Kudus

dengan darah Anak Domba
Kumasuk dengan hati tulus
Menyembah Yang Maha Kuasa
Kumenyembah-Mu, kusembah-Mu
Kumenyembah-Mu, kusembah-Mu
S’bab nama-Mu kudus, kudus, Tuhan

P     :   Ibadah Senin saat ini berlangsung di bawah tema, “Hati Menimbang, Tuhan Menentukan” sebagai pengingat bawa dalam segala rencana, usaha, dan pergumulan kita sebagai sivitas akademika, pada akhirnya Tuhanlah yang berdaulat atas proses dan arah kampus kita. Kita boleh menimbang, merancang, dan berharap, tetapi hanya Tuhan yang menetapkan langkah dan menuntun masa depan kita.

(Jemaat berdiri)

“KASIH DARI SURGA”

Kasih dari surga memenuhi tempat ini
Kasih dari Bapa Surgawi
Kasih dari Yesus mengalir di hatiku
Membuat damai di hidupku
Mengalir kasih dari tempat tinggi
Mengalir kasih dari Takhta Allah Bapa
Mengalir mengalir mengalir dan mengalir
Mengalir memenuhi hidupku

VOTUM DAN SALAM

P      :   Ibadah Keluarga Besar Civitas Akademika Unkriswina saat ini ditahbiskan dalam pengakuan bahwa pertolongan kita adalah dalam nama Tuhan yang menciptakan langit dan bumi, yang memelihara kesetiaan-Nya sampai selama-lamanya, dan tidak pernah meninggalkan perbuatan tangan-Nya. Kasih karunia dari Allah Tritunggal menyertai kita sekalian.

P&J:   Amin.

(Jemaat duduk)

LITANI HATI MENIMBANG, TUHAN MENENTUKAN

(diiringi dengan instrumen musik rohani yang lembut)

P     :   Ya Tuhan, Allah Yang Maha Tinggi, sumber hikmat dan kebenaran, kami datang ke hadapan-Mu sebagai bagian dari keluarga besar universitas ini. Kami tahu bahwa dalam proses pemilihan rektor, tidak semua dari kami akan terlibat langsung dalam memberikan suara. Namun demikian, Engkau memanggil kami semua untuk ikut berperan melalui doa, dukungan, dan sikap hati yang benar. Kami mengaku, ya Tuhan, bahwa terkadang kami menjadi acuh tak acuh. Kami lebih memilih diam daripada mendoakan. Kami lebih suka bersikap pasif atau bahkan hanya menjadi penonton yang mudah menghakimi, daripada mendoakan. Ampuni kami, bila kami ikut menyebarkan gosip, prasangka, atau perkataan yang melukai demi apa yang menjadi keinginan kami. Ampunilah kami juga, bila kami tidak menjaga hati kami dari kepahitan, kecurigaan, dan rasa iri. Kami sadar, meski kami tidak ikut memilih, sikap kami dapat memengaruhi kehidupan bersama. Ya Tuhan, sucikanlah hati kami. Ajarilah kami untuk menjadi penyokong yang setia, penguat yang tulus, dan pendoa yang tekun bagi proses ini. Biarlah sikap kami mencerminkan kasih-Mu, sehingga melalui kami, Engkau tetap bekerja menghadirkan damai sejahtera di tengah kampus ini. Kami percaya, rancangan-Mu lebih tinggi dari rancangan kami. Kami berserah bahwa Engkaulah yang akan menentukan siapa yang memimpin kami. Inilah pengakuan dosa kami, ya Tuhan. Ampunilah, pulihkanlah, dan pakailah kami demi kemuliaan nama-Mu.

J      :   ( Menyanyi KJ 26:1 Mampirlah, Dengar Doaku )

Mampirlah, dengar doaku, Yesus Penebus

Orang lain Kauhampiri, jangan jalan t’rus

Yesus, Tuhan, dengar doaku;

Orang lain Kauhampiri, jangan jalan t’rus.

P     :   Ya Bapa yang bertakhta di surga, di hadapan-Mu kami datang dengan hati yang terbuka. Sesungguhnya, kami jujur mengaku, masing-masing dari kami memiliki harapan, bahkan keinginan pribadi, agar seseorang yang kami pandang layak menjadi pemimpin di kampus ini. Kami menaruh harapan pada sosok yang kami kenal, kagumi, atau percayai. Namun kami sadar, ya Tuhan, bahwa keinginan kami terbatas, dan pandangan kami sering bias oleh kepentingan, kedekatan, bahkan oleh rasa simpati atau antipati. Ampunilah kami, bila kami terlalu terikat pada pilihan pribadi kami, sehingga sulit memberi ruang bagi kehendak-Mu yang lebih tinggi dari segala rencana kami. Tuhan, kami tidak menolak harapan yang Engkau tanamkan dalam hati kami, tetapi kami ingin belajar menundukkan harapan itu di bawah kedaulatan-Mu. Kami ingin tetap percaya bahwa Engkaulah yang memegang kendali, Engkaulah yang menuntun langkah universitas ini, dan Engkaulah yang menetapkan siapa yang akan menjadi rektor kami. Ampuni kami, bila dengan sikap atau perkataan, kami menodai proses ini dengan gosip, fitnah, intrik, atau niat yang tidak tulus. Sucikanlah kami, agar kami tidak merusak apa yang sedang Engkau kerjakan. Tolonglah kami, supaya dalam doa, dalam pikiran, dan dalam tindakan, kami memuliakan nama-Mu dan menjaga kekudusan proses ini. Ya Tuhan, tuntunlah kami untuk rendah hati menerima hasil yang ada sebagai bagian dari rancangan-Mu yang sempurna, sekalipun mungkin tidak selalu sesuai dengan harapan kami. Biarlah hati kami belajar percaya bahwa rancangan-Mu jauh lebih indah dari rancangan kami.

J      :   ( Menyanyi KJ 26:2 Mampirlah, Dengar Doaku )

Di hadapan takhta rahmat aku menyembah

tunduk dalam penyesalan. Tuhan tolonglah!

Yesus, Tuhan, dengar doaku;

Orang lain Kauhampiri, jangan jalan t’rus.

P     :   Ya Tuhan Allah yang berdaulat, hari ini kami datang dengan segala kerendahan hati di hadapan-Mu. Kami memohon, biarlah mereka yang Engkau beri tanggung jawab untuk memilih, sungguh-sungguh mendengar suara-Mu dan bukan semata-mata suara hati atau kepentingan mereka sendiri. Bagi para calon pemimpin kami, para kandidat rektor, kami berdoa: berikanlah hati yang tulus, yang ikhlas, dan yang rela menerima apa pun hasil yang Engkau tetapkan. Ajarlah mereka untuk melihat jabatan bukan sebagai perebutan kehormatan, melainkan sebagai panggilan untuk melayani. Namun, ya Tuhan, kami akui dengan jujur bahwa kami seringkali tidak mudah menerima bila hasil tidak sesuai dengan harapan kami. Kami mudah kecewa, marah, bahkan menolak. Ampuni kami bila sikap hati kami menodai proses ini dengan bisikan intrik, iri hati, dan persaingan yang tidak sehat. Tolonglah kami semua, ya Tuhan, agar dalam segala pikiran, rancangan, dan perhitungan manusia, kami tetap tunduk pada rancangan dan kehendak-Mu. Berilah kami kerendahan hati untuk menerima apa yang Engkau tetapkan. Jauhkanlah kami dari segala bentuk fitnah, perpecahan, atau upaya yang menghalangi damai sejahtera-Mu. Sebaliknya, satukanlah kami dalam kesehatian untuk mendoakan, mendukung, dan membangun universitas ini bersama-sama, siapapun yang Engkau percayakan sebagai pemimpin kami. Inilah doa pengakuan kami, ya Tuhan. Dengarkanlah, ampunilah, dan tuntunlah kami dalam kasih-Mu.

P&J :  Kami percaya pada rancangan-Mu. Kami siap menerima, mendukung, dan mendoakan apa yang Engkau tetapkan bagi kampus ini. Amin.

KJ 460:1,2 “JIKA JIWAKU BERDOA”

Jika jiwaku berdoa kepada-Mu, Tuhanku,

ajar aku t’rima saja pemberian tangan-Mu,

dan mengaku, s’perti Yesus di depan sengsara-Nya:

Jangan kehendakku, Bapa, kehendak-Mu jadilah.

Apa juga yang Kautimbang baik untuk hidupku,
biar aku pun setuju dengan maksud hikmat-Mu,
menghayati dan percaya, walau hatiku lemah:
Jangan kehendakku, Bapa, kehendak-Mu jadilah.

PEMBERITAAN FIRMAN TUHAN

  • Doa Epiklese
  • Pembacaan Alkitab: Amsal 16:9

(diakhiri dengan mengatakan: Demikianlah Firman Tuhan. Diberkatilah setiap orang yang membaca, merenungkan, dan memelihara Firman Tuhan dalam hidupnya. Haleluya.”)

  • J      : ( Menyanyi “Haleluya ) Haleluya.. Haleluya.. Haleluya..
  • Khotbah
  • Pujian dari VG PMK Aleitheia Unkriswina Sumba

DOA SYUKUR & SYAFAAT

PERSEMBAHAN

P     :  Jemaat yang terkasih, memberi bukan karena kita berkelimpahan, melainkan karena kita mengakui bahwa segala sesuatu berasal dari Tuhan. Persembahan adalah wujud syukur dan penyerahan diri, ungkapan kasih dari hati yang telah lebih dulu dikasihi. Mari, kita memberi dengan sukacita, bukan karena terpaksa, sebab Tuhan mengasihi orang yang memberi dengan sukacita.

DIIRINGI TARIAN TAMBORIN

PENGUTUSAN DAN BERKAT

(Jemaat berdiri)

P      :  Jemaat yang dikasihi Tuhan, kita telah bersama-sama beribadah, menyerahkan hati, pikiran, dan rencana kita di hadapan Tuhan. Kita sadar, hati kita boleh menimbang, akal kita boleh merancang, tetapi hanya Tuhan yang menentukan langkah. Mari kita melangkah pulang dengan iman yang teguh bahwa proses pemilihan rektor ini ada di dalam tangan Allah dan bahwa kita semua dipanggil untuk menjaga kesucian hati, kesehatian, serta damai sejahtera dalam kebersamaan. Untuk itu, arahkanlah hati kita dan terimalah berkat Tuhan. “Kiranya Allah Yang Mahakuasa, yang jalan-Nya lebih tinggi dari jalan kita, dan yang rancangan-Nya lebih indah dari rancangan kita, memberkati saudara-saudara dengan kerendahan hati, pikiran yang jernih, dan kasih yang tulus. Kiranya anugerah Tuhan Yesus Kristus, dan persekutuan Roh Kudus menuntun langkahmu, menjaga kampus ini, dan mengarahkanmu pada kehendak-Nya yang sempurna, dari sekarang sampai selama-lamanya.”

J      :   ( Menyanyi “Amin” ) Amin.. Amin.. Amin..

KJ 416:1,3 ”TERSEMBUNYI UJUNG JALAN”

Tersembunyi ujung jalan, hampir atau masih jauh;

‘ku dibimbing tangan Tuhan ke neg’ri yang tak ‘ku tahu.

Bapa, ajar aku ikut, apa juga maksud-Mu,

tak bersangsi atau takut, beriman tetap teguh.

Tuhan, janganlah biarkan kutentukan nasibku.

B’rilah hanya kudengarkan keputusan hikmat-Mu.

Aku ini pun selaku kanak-kanak yang bebal.

Bapa jua bimbing aku ke kehidupan kekal.

TIM PELAYANAN KAMPUS MENGUCAPKAN,“SELAMAT BERKARYA, TUHAN BERSAMA KITA SELALU

PUSAT PELAYANAN KEROHANIAN DAN KONSELING
UNIVERSITAS KRISTEN WIRA WACANA SUMBA
Jl. R. Suprapto No. 35, Waingapu 87113, Sumba Timur – NTT
Telp. (0387) 62392-93, 2564146; fax. (0387) 62644; e-mail: kerohanian@unkriswina.ac.id

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *