Lokakarya Eksplorasi dan Elaborasi Nilai-Nilai Penciri untuk menyusun RPS KKN Tematik dan Penentuan Tema Tahunan

Share on whatsapp
WhatsApp
Share on facebook
Facebook
Share on twitter
Twitter
Share on telegram
Telegram

Implementasi kegiatan MB-KM merupakan salah satu indikator kinerja Renstra Unkriswina Sumba. Dengan demikian, Unkriswina Sumba perlu mengembangkan sebuah program MB-KM untuk dapat mencapai indikator tersebut. Salah satu kegiatan yang dikembangkan adalah KKN Tematik. Kegiatan ini berbeda dengan kegiatan KKN yang selama ini dilakukan di Unkriswina Sumba. Hal ini karena KKN sebelumnya dilaksanakan dalam interval waktu yang singkat yakni 1 bulan, sehingga kegiatan tersebut belum berdampak yang cukup signifikan untuk membangun desa.

Dengan hadirnya kegiatan KKN Tematik, maka dapat mengeksplorasi potensi-potensi lokal yang terdapat di Pulau Sumba, dan lebih berdampak dalam mengembangkan desa-desa mitra, secara khusus meningkatkan kualitas SDM di desa tersebut. Misalnya, meningkatkan kualitas SDM dalam mengolah dan memasarkan sumber daya alam yang ada seperti sumber daya perikanan dan pertanian. Melalui kegiatan KKN Tematik, maka akan terdapat sinergi antara universitas dengan DUDI, dan juga Pemerintah Daerah. Di sisi lain, matakuliah ini dapat menjadi daya tarik bagi mahasiswa inbound untuk datang ke Unkriswina Sumba. Terdapat 11 Mitra guna menjalankan kegiatan ini, yaitu: 3 Desa: Desa Kuta, Desa Hambapraing, dan Desa Mondu. Pemda Kabupeten Sumba Timur, yaitu: 5 dinas, yaitu: Dinas Pariswisata, Dinas Peternakan, Dinas Pertanian, Dinas Kelautan dan Peikanan, Badan Pembangunan Daerah. 3 LSM, yaitu: Child Fund, Donders, CD Bethesda.

Perlu bagi Unkriswina Sumba untuk mengembangkan KKN Tematik melalui program MB-KM yang dilaksanakan dengan durasi waktu yang panjang (3 sampai 4 bulan), sehingga lebih berdampak bagi masyarakat Sumba, selai itu juga kegiatan KKN Tematik harus menggambarkan nilai-nilai penciri dari Unkriswina Sumba itu sendiri. Oleh karena itu, perlu diadakan sebuah lokakarya untuk menetapkan arah dan desain KKN Tematik untuk jangka waktu 5 tahun ke depan. 

Pelaksanaan lokakarya ini adalah melibatkan narasumber Dr. – Ing., Ir. Paulus Bawole, MIP. (Dosen UKDW Yogyakarta) dan moderator Firat Meiyasa, S.P., M.Si. (Dosen Unkriswina Sumba). Kegiatan berlangsung pada 23 Agustus 2023 dengan membahas tentang konsep service learning pada KKN, Implementasi KKN MB-KM, sampai pada bentuk teknik pelaksanaan KKN Tematik. Peserta yang mengikuti lokakarya ini meiliputi: unsur Pimpinan Unkriswina Sumba, perwakilan dosen, mahasiswa, Pemerintah daerah (organisasi perangkat daerah / OPD terkait), dan DUDI, pemerintah desa, dan Lembaga Syadaya Masyarakat (LSM).